Peralatan inspeksi berkualitas: peralatan ini digunakan untuk memeriksa kualitas baterai yang terhimpun, termasuk pemeriksaan visual, pengujian fungsional, DLL, untuk memastikan kepatuhan dengan standar kualitas.
Peralatan inspeksi yang berkualitas memainkan peranan penting dalam menilai integritas dan fungsi baterai yang terhimpun. Fungsi utamanya mencakup melakukan pemeriksaan menyeluruh untuk mendeteksi kerusakan atau ketidakteraturan pada komponen baterai atau proses perakitan. Ketika memilih peralatan pemeriksaan yang berkualitas, pertimbangkan faktor-faktor seperti akurasi inspeksi, fleksibilitas untuk menangani berbagai jenis baterai, kesesuaian dengan kecepatan produksi, kemudahan integrasi ke dalam sistem yang ada, pencatatan data dan kemampuan analisis, keandalan, fitur keselamatan, dan efektivitas biaya.

Mesin pembungkusan otomatis: mesin ini secara otomatis mengemas baterai yang memenuhi syarat untuk transportasi dan penjualan, dan merampingkan proses pengemasan.
Sebuah mesin pengemasan otomatis bertanggung jawab atas pengemasan yang efisien, selesai mengisi baterai transportasi dan penjualan. Fungsi utamanya mencakup otomatisasi proses pengemasan untuk meningkatkan efisiensi dan konsistensi sementara mengurangi biaya tenaga kerja. Sewaktu memilih mesin kemasan otomatis, pertimbangkan faktor-faktor seperti kecepatan pengemasan, fleksibilitas untuk menangani berbagai ukuran dan jenis baterai, kesesuaian bahan dalam kemasan, kemudahan dalam pembedahan dan pemeliharaan, keterandalan, fitur keselamatan, dan efektivitas biaya.

Mesin pengimbang piring: mesin ini digunakan untuk menerapkan bahan yang aktif pada pelat, memastikan cakupan dan kepatuhan seragam.
Sebuah mesin penggulung piring dirancang untuk memasukkan adonan aktif ke dalam pelat, suatu langkah penting dalam produksi baterai asam timah. Fungsi utamanya mencakup memastikan seragam dan aplikasi yang tepat dari bahan aktif ke piring untuk mengoptimalkan performa baterai. Ketika memilih mesin pengisi piring, pertimbangan utama mencakup akurasi aplikasi adonan, kapasitas produksi, kesesuaian dengan berbagai ukuran dan jenis pelat, kemudahan operasi dan pemeliharaan, keterandalan, fitur keselamatan, dan efektivitas biaya.